Intervensi Koroner Perkutan

1. Apa itu intervensi koroner perkutan?
   
   • Intervensi koroner perkutan, atau dikenal masyarakat umum dengan pasang ring, adalah tindakan untuk membuka penyempitan pembuluh darah arteri koroner melalui arteri pergelangan tangan atau pangkal paha.


2. Bagaimana prosedur intervensi koroner perkutan?
   
   • Prosedur intervensi koroner perkutan memiliki prinsip prosedur yang serupa dengan prosedur angiografi koroner.
   • Tindakan dilakukan dengan memasukkan kabel kecil (kateter) melalui pembuluh darah arteri di pergelangan tangan atau lipat paha. Kateter akan dimasukkan hingga ke pembuluh darah koroner dan balon khusus berukuran kecil akan dikembangkan di bagian pembuluh darah arteri koroner yang menyempit. Kemudian, akan diikuti dengan pemasangan stent atau juga yang sering disebut “cincin” (anyaman berbahan metal berbentuk tabung) untuk mencegah penyempitan kembali arteri koroner.


3. Apa saja risiko dan komplikasi yang mungkin terjadi?
   
   • Memar atau pembengkakan pada tempat tusukan
   • Sumbatan di pembuluh darah lengan bekas tempat tusukan
   • Denyut jantung yang tidak teratur
   • Alergi atau timbul rasa panas di kulit
   • Berkurangnya fungsi ginjal akibat cairan kontras yang bisa sampai memerlukan cuci darah
   • Stroke
   • Kanker akibat paparan sinar X
   • Serangan jantung dan kemungkinan kematian bisa saja terjadi meskipun sangat jarang
   • Risiko atau komplikasi lain yang tidak dapat diprediksi atau dilaporkan sebelumnya

Sumber : https://pjnhk.go.id/rujukan-nasional/detail/4

---

Artikel ini ditinjau oleh
dr. Stephanie Dharmaputri
Dokter Umum RSJP Paramarta
Rumah Sakit Jantung dan Pembuluh Darah PARAMARTA

---

Kunjungi Rumah Sakit Jantung dan Pembuluh Darah PARAMARTA
Jl. Soekarno Hatta No. 581 Bandung 40275 Indonesia
KAMI MELAYANI PEMERIKSAAN DETEKSI DINI PENYAKIT JANTUNG DAN PEMBULUH DARAH
Akses https://rsjpparamarta.com/layanan-medical-check-up.html untuk mendapatkan informasi paket pemeriksaan kesehatan sesuai dengan kebutuhan Anda.
Atau Download Aplikasi MyParamarta di Google store untuk berkonsultasi dengan Dokter